ONLINE ADVERTISING

 Bab 12



Juli 3 2024

Nama: Nisfullaili Hidayati

Nim:222010200025

osen Pengampuh : Tofan Tri Nugroho, S.E., M.M

Prodi: Manajemen

Fakultas: FBHIS

Universitas: Muammadiyah Sidoarjo




Periklanan online atau online adversiting adalah istilah yang sering digunakan untuk menggambarkan hampir semua hal yang tercakup dalam buku. Sederhananya, periklanan online adalah beriklan di Internet, Iklan online mencakup iklan di halaman hasil mesin pencarian,iklan yang ditempatkan di email dan jejaring sosial, dan cara lain pengiklan menggunakan Internet.


Jenis Iklan Online Bergambar

1.IKLAN POP-UP dan POP-UNDER

adalah iklan yang muncul, atau di bawah, halaman web yang sedang dilihat. Mereka terbuka di jendela baru yang lebih kecil, Iklan pop-up merupakan iklan yang muncul tiba-tiba, walaupun pengunjung website tidak melakukan aktivitas apapun. Sedangkan Iklan pop-under merupakan iklan yang muncul berupa window baru dibelakang saat seorang pengunjung website mengklik apapun dalam website tersebut.

2. Iklan mengambang (Floating Adss

iklan ini muncul dalam satu lapisan di atas konten, namun tidak dalam jendela terpisah, Iklan ini agak mirip dengan iklan pop up, tetapi biasanya menawarkan pengalaman pengguna yang lebih unik dan mungkin meliputi penggunaan animasi, suara, dan aspek lain. 

3. Iklan Spanduk/Banner

Iklan spanduk adalah gambar grafis atau animasi yang ditampilkan di situs web untuk tujuan periklanan.Spanduk statis dalam format GIF atau JPEG, namun spanduk juga dapat menggunakan media kaya seperti video dan teknologi interaktif lainnya Teknologi interaktifmemungkinkan pemirsa untuk berinteraksi dan bertransaksi di dalam spanduk.

Wallapaper Ads

Iklan ini mengubah latar belakang halaman web yang sedang dilihat. Biasanya, iklan ini tidak dapat diklik. Pengaruh iklan ini sulit diukur karena tidak ada klik-tayang, dan tujuan utamanya adalah pencitraan merek karena laman bermerek akan terlihat secara konsisten.


Model Pembayaran Iklan Bergambar

  1. CPI/CPM CPI adalah singkatan dari (Cost per Impression) atau biaya per tayangan. Artinya pengiklan membayar setiap kali iklannya muncul di halaman penerbit. Cara paling umum untuk merujuk pada model ini adalah CPM atau biaya per seribu tayangan (huruf M adalah angka Romawi untuk seribu). Biasanya ini adalah harga kampanye ketika keterpaparan merek adalah tujuan utamanya.
  2. CPC (Cost Per Click)Cost Per Klik atau biaya per klik. Artinya, pengiklan hanya membayar bila iklannya diklik oleh pihak yang berkepentingan, berapa kali pun iklan tersebut dilihat. Iklan BPK biasanya dikaitkan dengan pemasaran pencarian berbayar, juga disebut iklan bayar per klik (PPC)
  3. CPA (Cost Per Acquisition)BPA mengacu pada biaya per akuisisi. Model ini berarti pengiklan hanya membayar ketika sebuah iklan menghasilkan akuisisi. Definisi akuisisi bervariasi dari satu situs ke situs lainnya dan kampanye ke kampanye. Mungkin saat setelah pengguna mengisi formulir, mengunduh file, atau membeli produk.
  4. Tarif Tetap / SponsorhipsTerkadang pemilik situs dengan lalu lintas rendah memilih untuk menjual ruang spanduk dengan harga tetap, yaitu dengan biaya tetap per bulan, berapa pun jumlah lalu lintas atau tayangannya. Hal ini akan menarik bagi pembeli media yang mungkin sedang menguji kampanye online yang menargetkan pasar khusus.
  5. Cost Per Interaction model ini, pengiklan membayar iklan rollover, biasanya ditempatkan di video atau aplikasi (seperti aplikasi Facebook, Youtube), dan berdasarkan interaksi dengan iklan tersebut. tindakan gerakan klik,scrolling (atau gerakan mouse) yang dilakukan pengguna yang menghasilkan perluasan iklan yang berkelanjut
Keuntungannya Periklanan Online

  1. Iklan Banner dan Kemiripannya dengan media Tradisional
  2. . Secara Tampilan dapat menawarkan pengalaman lebih untuk membangun brand merek yang kaya
  3. Interaktivitas
  4. Pengukuran dan Pengumpulan Data











Komentar

Postingan populer dari blog ini

DISTRIBUSI DAN PROMOSI PRODUK

PROPOSAL KONSULTASI

DATA ANALYSIS